KOMPAS.com - Pandemi corona menghantam kondisi perekonomian warga di Tanah Air.
Di Serang, Banten, seorang warga bernama Yuli sempat mengaku tak makan selama dua hari dan hanya meminum air berukuran galon bersama suami dan empat anaknya.
Sedangkan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, seorang warga nekat mencuri tabung gas untuk memberi makan anak dan istrinya. Rupanya ia baru saja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Berikut sederet potret kemiskinan di tengah pandemi corona yang dirangkum Kompas.com:
Baca juga: Curhat Berlinang Air Mata Sebelum Meninggal, Yuli: Enggak Makan Dua Hari, Anak Sempat Sakit
Sebelum meninggal, Yuli sempat mengutarakan isi hati mengenai kondisi ekonominya.
Bahkan untuk mengganjal perut yang lapar, ia dan keluarganya terpaksa meminum air berukuran galon selama dua hari.
"Enggak makan dua hari, cuma diem aja, sampai saya sedih," ungkap Yuli sembari berlinang air mata, seperti dikutip Kompas TV.
Sembari menggendong anaknya yang masih bayi, Yuli bercerita, empat anaknya harus menahan lapar.
"Anak empat. Ini yang paling kecil. Ini juga sampai sakit," ungkap Yuli.
Kondisi kesulitan keluarganya tak lepas dari situasi pandemi corona.
Suaminya yang seorang pemulung tak bisa bekerja.
Usai kisahnya menyebar, Yuli dikabarkan telah mendapatkan bantuan.
Namun, ia kemudian meninggal dunia pada Senin (20/4/2020).
Meski belum dipastikan penyebab Yuli meninggal, tetapi potret kemiskinan keluarganya tak bisa dimungkiri.
Baca juga: Viral Warga Banten 2 Hari Tak Makan karena Corona dan Akhirnya Meninggal
"makan" - Google Berita
April 22, 2020 at 06:15AM
https://ift.tt/2Kqi4Rq
Sederet Potret Kemiskinan di Tengah Pandemi, Tak Makan 2 Hari, Jual HP Rp 10.000, dan Nekat Mencuri - Kompas.com - KOMPAS.com
"makan" - Google Berita
https://ift.tt/2Pw7Qo2
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sederet Potret Kemiskinan di Tengah Pandemi, Tak Makan 2 Hari, Jual HP Rp 10.000, dan Nekat Mencuri - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment