Search

Penderita GERD disarankan Hindari Konsumsi Daging Berlebih dan Tidur Setelah Makan | merdeka.com - Merdeka.com

Merdeka.com - Ketika seseorang memiliki masalah Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), perlu ada penyesuaian terhadap pola makan dan gaya hidup. Terdapat hal yang sebaiknya tak dilakukan karena dapat berakibat buruk bagi tubuh.

Bagi pasien GERD, sebaiknya menghindari makan daging berlebih dan langsung tidur. Kondisi tersebut dapat memicu rasa panas di dada.

"Hindari konsumsi daging secara berlebihan dalam waktu singkat. Beberapa data penelitian menunjukkan, pasien yang memang sudah mengalami GERD jika mengkonsumsi daging yang berlebih dan langsung tidur akan menyebabkan timbulnya panas di dada. Ini terjadi pada 4 dari 5 kasus GERD," ungkap dokter spesialis penyakit dalam Ari Fahrial Syam.

Makan daging yang berlebihan akan semakin meningkatkan risiko GERD, terlebih lagi dimasak dengan santan berlebihan. Penggunaan bumbu-bumbu yang merangsang, seperti rasa asam dan pedas juga akan memicu pergerakan isi lambung untuk naik menuju kerongkongan.

Tak ayal, kondisi demikian akan membuat asam lambung naik. Daging termasuk salah satu sumber nutrisi yang mengandung protein. Namun, daging juga mengandung lemak.

Lemak bisa menjadi cadangan energi, tapi bila berlebihan akan menghambat proses pengosongan lambung dan meningkatkan risiko asam lambung naik menuju kerongkongan. Ari pun menyarankan, pasien GERD tetap mengonsumsi sayur dan buah-buahan.

1 dari 1 halaman

Let's block ads! (Why?)



"makan" - Google Berita
February 23, 2020 at 09:00AM
https://ift.tt/2HOrN2Q

Penderita GERD disarankan Hindari Konsumsi Daging Berlebih dan Tidur Setelah Makan | merdeka.com - Merdeka.com
"makan" - Google Berita
https://ift.tt/2Pw7Qo2

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Penderita GERD disarankan Hindari Konsumsi Daging Berlebih dan Tidur Setelah Makan | merdeka.com - Merdeka.com"

Post a Comment


Powered by Blogger.